Senin, 08 November 2010

inflasi indonesia bergerak naik

 INFLASI INDONESIA BERGERAK NAIK
 Laju inflasi tahun depan akan meningkat karena dorongan inflasi mulai makin meninggi dalam beberapa tahun terakhir akibat penyesuaian terhadap "administered prices". Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution menyatakan prediksinya dalam asumsi makro ekonomi RAPBN 2011.(05/10)

Harga yang ditetapkan pemerintah (administered price) yang dimaksud antara lain faktor tarif dasar liistrik dan tarif tol maupun sektor jasa lainnya. Dengan adanya kondisi ini BI sebagai badan moneter tetap berusaha menjaga laju inflasi dengan mengusahakan uang beredar tidak terlalu banyak hingga mengubah kebijakan dengan menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM).

Kebijakan menaikkan gira wajib minimum akan menurunkan jumlah uang beredar sehingga meredam inflasi. Selain itu, BI juga tetap mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) tetap berada pada angka 6.5 persen.

Pernyataan yang mendukung juga diungkapkan oleh kepala BPS Rueman Heriawan. Dikatakannya bahwa laju inflasi sebesar 2.78 persen pada 2008 sulit dicapai kembali, karena angka inflasi tersebut terbantu oleh adanya krisis global. Berdasarkan pengalaman dalam sepuluh tahun terakhir, apabila pertumbuhan ekonomi ditargetkan diatas enam persen, maka laju inflasi tidak mencapai angka dibawah lima persen.

Pemerintah dalam RAPBN 2011 menetapkan asumsi pertumbuhan ekonomi 6,3 persen, nilai tukar Rp9.300 per dolar AS, inflasi 5,3 persen, suku bunga SBI tiga bulan 6,5 persen, harga minyak 80 dolar AS per barel, dan lifting 0,970 juta liter per hari.

Inflasi September Capai 0.44 Persen
Inflasi bulan September 2010 mencapai 0.44 persen yang terutama dipengaruhi oleh meningkatnya konsumsi sandang bersamaan dengan Idul Fitri.

Dengan demikian inflasi tahun kalender selama Januari hingga September sebesar 5.28 persen, sedangkan inflasi (yoy) dibandingkan tahun lalu sebesar 5.08 persen.

sumber :http://www.vibiznews.com/article/economy/2010/10/05/inflasi-indonesia-bergerak-naik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar